SUKABUMIKITA.ID – Sholat jenazah adalah sholat yang dilakukan untuk mendoakan seorang Muslim yang telah meninggal dunia. Dalam ajaran Islam, sholat jenazah menjadi kewajiban bagi umat Muslim untuk dilakukan kepada sesama Muslim yang wafat. Hukum sholat ini adalah fardhu kifayah, yang artinya kewajiban ini akan gugur jika telah ada sebagian umat yang melaksanakannya.
Apa Itu Sholat Jenazah?
Sholat jenazah dilakukan dengan posisi berdiri dari awal hingga akhir tanpa rukuk, i’tidal, atau sujud. Sholat ini dilakukan dengan empat kali takbir dan harus dilaksanakan secara berjamaah. Sholat jenazah untuk jenazah laki-laki dan perempuan memiliki sedikit perbedaan dalam posisi imam.
Menurut tata caranya, untuk jenazah laki-laki, imam berdiri sejajar dengan kepala jenazah, sementara untuk jenazah perempuan, posisi imam berdiri sejajar dengan bagian tengah tubuh jenazah.
Sholat jenazah ini pun menjadi amalan terakhir yang diberikan kepada jenazah sebagai tanda penghormatan dan doa keselamatan untuknya.
Tata Cara Sholat Jenazah
Berikut adalah tata cara atau rukun yang harus dilakukan dalam sholat jenazah:
1. Niat Sholat Jenazah
– Untuk jenazah laki-laki:
أُصَلَّى على هَذَا المَيِّتِ أَرْبَعَ تَكبِيرَاتٍ فَرضَ كِفَايَةِ )إِمَامًا / مَأْمُومَا( رَكْعَتَيْنِ اللَّهِ تَعَالَى. اللَّهُ أَكْبَرُ
_”Ushalli ‘ala hadzal mayyiti arba’a takbiratin fardhu kifayati (imaman/ma’muman) lillahi Ta’ala. Allahu akbar.”_
Artinya: “Saya berniat sholat untuk mayat ini empat takbir karena menjalankan fardhu kifayah sebagai (imam/makmum) karena Allah Ta’ala. Allah Mahabesar.”
– Untuk jenazah perempuan:
أَصَلِّي على هَذِهِ المَيْتَةِ أَرْبَعَ تَكبِيرَاتٍ فَرضَ كِفَايَةِ )إِمَامًا مَأْمُوماً( رَكْعَتَيْنِ اللَّهِ تَعَالَى. اللَّهُ أَكْبَرُ
_”Ushalli ‘ala hadzihil mayyitati arba’a takbiratin fardhu kifayati (imaman/ma’muman) lillahi Ta’ala. Allahu akbar.”_
Artinya: “Saya berniat sholat untuk mayat ini empat takbir karena menjalankan fardhu kifayah sebagai (imam/makmum) karena Allah Ta’ala. Allah Mahabesar.”
2. Takbir Pertama dan Membaca Al-Fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ … وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang … bukan (pula jalan) mereka yang sesat.”
3. **Takbir Kedua dan Membaca Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW**
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ … إِنَّكَ حَمِيْدُ مَجِيدٌ
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad … Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”
Baca juga: Doa-Doa untuk Anak agar Tumbuh Menjadi Anak yang Saleh dan Sehat
4. Takbir Ketiga dan Membaca Doa untuk Jenazah
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ … وَعَذَابَ النَّارِ
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dia, kasihanilah dia … serta lindungilah ia dari fitnah kubur dan siksa neraka.”
5. Takbir Keempat dan Membaca Doa untuk Jenazah dan Orang yang Menshalatinya
اللَّهُمَّ لَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتِنَا بَعْدَهُ، وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ
Artinya: “Ya Allah, jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan beri fitnah bagi kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan ampunilah dia.”
6. Salam
Setelah doa takbir keempat, bacaan salam yaitu:
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
Artinya: “Semoga kedamaian bersamamu serta pengampunan dan berkah dari Allah SWT.” (cr5)
Ikuti juga update berita lainnya melalui telepon genggam anda, dengan mengikuti Saluran WhatsApp Sukabumikita.id. Cukup mengklik tombol tautan ini: https://whatsapp.com/channel/0029VamN9XG1noz7ip9MvZ34
