Indeks
GAME  

Mobile Legends: Bang Bang, Game MOBA Paling Populer dengan Jutaan Pemain di Dunia

SUKABUMIKITA.IDMengutip dari Wikipedia, Mobile Legends Bang Bang adalah salah satu game seluler bergenre multiplayer online battle arena (MOBA) yang telah mendunia.

Dikembangkan oleh Moonton, anak perusahaan dari ByteDance, gim ini pertama kali dirilis pada tahun 2016 dan langsung menarik perhatian para pecinta game, terutama di kawasan Asia Tenggara.

Sejak diluncurkan, Mobile Legends telah diunduh lebih dari 1 miliar kali dan memiliki lebih dari 100 juta pemain aktif bulanan. Bahkan, pada tahun 2021, game ini mencatatkan pendapatan kotor sebesar 1 miliar dolar AS, menjadikannya sebagai salah satu game MOBA seluler paling sukses secara global.

Gameplay yang Seru dan Kompetitif

Sebagai gim MOBA yang didesain khusus untuk perangkat seluler, Mobile Legends menawarkan pertempuran 5v5 yang seru dan kompetitif. Pemain harus bekerja sama dengan tim mereka untuk menghancurkan markas musuh sambil mempertahankan markas sendiri. Pertempuran terjadi di tiga jalur utama—atas, tengah, dan bawah—dengan bantuan minion yang dikendalikan oleh sistem.

Setiap pemain bisa memilih karakter atau hero dengan berbagai peran, seperti marksman, fighter, tank, mage, assassin, dan support. Dengan total lebih dari 126 hero yang tersedia hingga 2024, pemain dapat merancang strategi terbaik berdasarkan keunikan dan kemampuan masing-masing hero.

Kolaborasi dengan Budaya Lokal Asia Tenggara

Salah satu keunggulan Mobile Legends adalah upayanya dalam mengangkat budaya lokal. Moonton secara rutin menghadirkan hero yang terinspirasi dari cerita rakyat Asia Tenggara, seperti:

  • Lapu-Lapu (Filipina)
  • Minsitthar (Myanmar, terinspirasi dari Raja Kyansittha)
  • Gatotkaca & Kadita (Indonesia, terinspirasi dari Gatotkaca dan Nyi Roro Kidul)
  • Badang (Malaysia)

Langkah ini membuat Mobile Legends semakin dekat dengan pemainnya, sekaligus mengenalkan legenda budaya ke skala internasional.

Kontroversi Hak Cipta dengan Riot Games

Kesuksesan besar Mobile Legends juga diiringi dengan berbagai tantangan. Pada tahun 2017, Moonton digugat oleh Riot Games, pengembang League of Legends, atas dugaan pelanggaran hak cipta. Riot Games menuduh Moonton meniru beberapa elemen dalam Mobile Legends, termasuk desain logo, karakter, hingga konsep permainan.

Moonton membantah tuduhan tersebut dan mengklaim telah mendaftarkan hak ciptanya di berbagai negara. Namun, perselisihan ini menjadi salah satu kasus hukum terbesar di industri game dan menunjukkan ketatnya persaingan dalam dunia game MOBA.

Kesimpulan

Dengan basis pemain yang besar, pembaruan konten yang menarik, dan strategi pemasaran yang kuat, Mobile Legends: Bang Bang terus bertahan sebagai salah satu game MOBA seluler paling populer di dunia. Terlepas dari kontroversinya, game ini telah membuktikan diri sebagai fenomena global yang tak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga memperkenalkan budaya Asia Tenggara ke kancah internasional. (Cr5)

Exit mobile version