SUKABUMIKITA.ID – Kabupaten Sukabumi masih menghadapi dampak serius dari bencana banjir bandang, tanah longsor, dan pergerakan tanah yang terjadi sejak awal Desember 2024. Hingga kini, situasi belum sepenuhnya kembali normal.
Hingga hari ini, Sabtu (07/12/2024), beberapa wilayah masih mengalami gangguan aliran listrik dan jaringan telekomunikasi, menghambat akses komunikasi masyarakat setempat.
Menurut laporan BPBD Jawa Barat, bencana ini dipicu oleh cuaca ekstrem yang melanda Sukabumi pada 2-4 Desember 2024. Total terdapat 166 titik bencana, meliputi 66 titik tanah longsor, 35 titik banjir, dan 17 titik pergerakan tanah.
Dampak terparah dialami di wilayah seperti Sagaranten, Palabuhanratu, dan Lengkong, dengan beberapa jalan penghubung masih terputus akibat longsor.
Meski sebagian wilayah mulai pulih, seperti akses jalan yang perlahan terbuka dan listrik yang mulai menyala di beberapa daerah, tantangan baru muncul.
Ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan gas LPG 3 kg sangat terbatas, memicu lonjakan harga. Warga harus membeli BBM hingga Rp25.000 per liter, sementara harga LPG mencapai Rp30.000 per tabung di beberapa lokasi.
Tim gabungan dari pemerintah dan relawan terus melakukan upaya evakuasi, perbaikan infrastruktur, dan distribusi bantuan. Alat berat dikerahkan untuk membersihkan jalan dari material longsor agar bantuan bisa segera menjangkau wilayah terdampak.
Bencana ini juga menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat. Data sementara mencatat 3 korban jiwa, 4 orang masih hilang, serta ratusan rumah rusak.
Lebih dari 247 jiwa mengungsi ke tempat yang lebih aman, sementara ratusan keluarga lainnya berada dalam ancaman bencana lanjutan.
Situasi ini menuntut perhatian lebih dari berbagai pihak untuk pemulihan jangka panjang, termasuk perbaikan infrastruktur, penanganan kebutuhan pokok, dan peningkatan mitigasi bencana ke depannya.
Pemerintah terus mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan akibat kondisi cuaca yang masih fluktuatif. (cr5)
Ikuti juga update berita lainnya melalui telepon genggam anda, dengan mengikuti Saluran WhatsApp Sukabumikita.id. Cukup mengklik tombol tautan ini: https://whatsapp.com/channel/0029VamN9XG1noz7ip9MvZ34