SUKABUMIKITA.ID – Samutut Snack, salah satu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) asal Kota Sukabumi, berhasil menembus pasar mancanegara.
Dengan produk kudapan khasnya, yaitu keripik tempe dan sale pisang, pelaku UMKM ini berhasil meraup omset hingga puluhan juta Rupiah perbulannya.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun ini, permintaan terhadap produk ini meningkat drastis, bahkan hingga kewalahan melayani pesanan. Pesanan yang datang, berasal dari dalam dan juga luar Kota Sukabumi.
Pemilik Samutut Snack, Ani Suryani, mengungkapkan bahwa selama bulan Ramadan tahun ini, permintaan terhadap produknya melonjak signifikan. Bahkan, ia sempat menghentikan pemesanan untuk sementara karena tingginya permintaan yang harus dipenuhi.
“Alhamdulillah, pesanan di bulan Ramadan meningkat drastis. Saat ini, kami sudah menutup pemesanan dan fokus menyelesaikan order yang masuk,” ujar Ani, Sabtu (22/03/2025) malam.
Sebagian besar pesanan yang diterima berasal dari pelanggan tetap yang menjadi mitra sales Samutut Snack. Ani menjelaskan bahwa dalam kondisi normal, pihaknya menghabiskan sekitar satu bal atau 25 kilogram sagu dalam seminggu.
Namun, selama Ramadan ini, konsumsi sagu melonjak hingga 10 bal hanya dalam dua minggu, dengan mayoritas pesanan berasal dari bandar atau distributor besar.

Keberhasilan Samutut Snack dalam memperluas pasarnya tidak terlepas dari pemanfaatan teknologi dan media sosial. Ani mengaku aktif mempromosikan produknya melalui Instagram dan TikTok, yang menjadi salah satu sumber utama pesanan dari luar daerah.
“Banyak pesanan dari luar provinsi yang awalnya tahu produk kami dari bandara, lalu mencari melalui Instagram dan TikTok. Bahkan, produk sale pisang kami berhasil mendapatkan pesanan hingga 700 buah hanya dalam dua minggu,” jelasnya.
Meskipun bisnisnya berkembang pesat, Ani mengaku masih menghadapi beberapa kendala, terutama terkait kenaikan harga bahan baku menjelang Lebaran. Selain itu, saat ini ia juga tengah mengumpulkan dana untuk membeli mesin produksi sale guna meningkatkan kapasitas produksi.
“Harga bahan baku yang naik menjelang Lebaran memang menjadi tantangan tersendiri. Selain itu, kami sedang berupaya mengumpulkan dana untuk membeli mesin produksi sale agar produksi lebih efisien,” tambahnya.
Bagi Anda yang ingin mencicipi renyahnya keripik tempe Samutut dan manisnya sale pisang khas Samutut Snack, bisa langsung melakukan pemesanan melalui akun Instagram dan TikTok @Samutut_Keripik_Tempe01.
Diketahui, Samutut Snack telah sukses berkembang dan mampu memasarkan produknya tidak hanya di pasar lokal tetapi juga ke mancanegara, membuktikan bahwa UMKM dari Sukabumi mampu bersaing di kancah internasional. (Cr5)