SUKABUMIKITA.ID — Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, melakukan pertemuan penting dengan Direktur Utama BPJS Kesehatan, dr. Ghufron Mukti, untuk membahas peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya terkait usulan agar layanan kemoterapi dapat sepenuhnya ditanggung BPJS Kesehatan mulai tahun 2026.
Pertemuan berlangsung di Gedung Siwabessy Lantai 3, Kantor Pusat BPJS Kesehatan Jakarta, Selasa (18/11/2025). Wali kota hadir bersama Direktur RSUD R. Syamsudin, S.H. (Bunut), Yanyan Rusyandi, serta Kepala Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Ida Halimah.
Disambut Baik Dirut BPJS Kesehatan
Usai pertemuan, Wali Kota Sukabumi menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari BPJS Kesehatan. “Baru saja selesai pertemuan dengan Pak Dirut BPJS Kesehatan, dan alhamdulillah kami diterima dengan sangat baik,” ujar Ayep Zaki. Pertemuan ini menjadi langkah strategis untuk memastikan masyarakat Sukabumi mendapatkan akses kesehatan yang lebih merata dan berkualitas.
Kemoterapi Ditargetkan Ditanggung BPJS Mulai 2026
Dalam diskusi tersebut, Ayep Zaki menegaskan bahwa Pemkot Sukabumi secara resmi mengusulkan agar kemoterapi masuk dalam cakupan layanan yang ditanggung BPJS untuk seluruh pasien yang membutuhkan. Usulan ini mendapat respons positif dari BPJS Kesehatan.
“Alhamdulillah, paling lambat 2026 insyaallah sudah bisa terealisasi. Saya minta kepada Pak Direktur RSUD Bunut untuk terus berkomunikasi agar segera terlaksana,” ungkapnya.
Menurutnya, langkah ini menjadi bagian penting dari upaya pemerintah untuk memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama bagi pasien yang membutuhkan penanganan kanker.
Ajak Masyarakat Dukung Peningkatan Pelayanan Publik
Selain membahas layanan kemoterapi, Wali Kota Sukabumi juga mengajak masyarakat untuk mendukung berbagai upaya peningkatan layanan publik yang saat ini sedang digencarkan pemerintah.
“Ikuti terus ya, wali kota beserta jajarannya memberikan ikhtiar-ikhtiar untuk kepentingan kebaikan masyarakat. Dukung terus Wali Kota dan jajarannya,” ujarnya. Ayep Zaki menegaskan bahwa kolaborasi masyarakat sangat dibutuhkan guna memperkuat program-program pemerintah yang berorientasi pada kesejahteraan publik.
Komitmen Pemerintah: Hadirkan Layanan Terbaik untuk Warga
Wali kota menambahkan bahwa pemerintah kota terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan di berbagai sektor, mulai dari kesehatan, pendidikan, infrastruktur, hingga pelayanan sosial.
Ia menegaskan bahwa seluruh upaya ini adalah bentuk kontribusi nyata Kota Sukabumi untuk pembangunan Indonesia. “Semua itu merupakan bagian dari kontribusi nyata dari Sukabumi untuk Indonesia,” tuturnya. (Cr5)
