Wali Kota Sukabumi Siapkan Insentif untuk Guru Ngaji dan Tenaga Pendidik

SUKABUMIKITA.ID – Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, menggelar audiensi dengan tenaga pendidik, pengurus masjid, dan guru ngaji di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi, Jumat (14/03/2025).

Pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus bentuk apresiasi pemerintah terhadap peran mereka dalam membangun karakter dan kecerdasan generasi muda.

Dukungan Pemkot untuk Kesejahteraan Guru Ngaji dan Tenaga Pendidik

Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan pentingnya peran tenaga pendidik dan guru ngaji dalam mencetak generasi yang saleh dan berilmu. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Sukabumi berkomitmen untuk terus mendukung mereka, termasuk dengan menyiapkan insentif khusus.

“Kami ingin memastikan bahwa para guru ngaji dan tenaga pendidik mendapatkan perhatian lebih. Insya Allah, pemerintah akan terus berupaya memberikan insentif sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam membangun moral dan intelektual anak-anak Sukabumi,” ujar Ayep Zaki.

Kepemimpinan Berbasis Keteladanan dan Doa

Wali Kota juga menyinggung pentingnya kepemimpinan yang jujur dan berintegritas. Ia berharap pemerintahan yang ia pimpin dapat meneladani kepemimpinan Nabi Muhammad SAW.

“Saya ingin mengimplementasikan sifat-sifat Nabi dalam pemerintahan. Karena saya bukan nabi, maka doronglah saya dengan doa. Dengan doa, saya yakin kita bisa membawa Kota Sukabumi menuju kebaikan,” ungkapnya.

Dana Abadi Wakaf, Solusi Ekonomi untuk Pedagang Kecil

Selain berbicara tentang pendidikan dan kepemimpinan, Wali Kota memaparkan program unggulan Dana Abadi Wakaf. Program ini dirancang untuk memberikan bantuan dana bergulir bagi pedagang kecil, tanpa bunga dan tanpa proses yang rumit.

“Kita ingin Kota Sukabumi menjadi kota pertama di Indonesia yang memiliki Dana Abadi Umat. Setiap bulan, dana ini akan digunakan untuk membantu pedagang kecil dengan pinjaman tanpa bunga dan tanpa ribet. Targetnya, setiap kecamatan akan ada 20 pedagang per bulan yang menerima manfaat,” jelasnya.

Gaji Wali Kota untuk Anak Yatim dan Wakaf Produktif

Sebagai bentuk nyata kepeduliannya, Wali Kota menegaskan bahwa seluruh gajinya akan disumbangkan kepada anak yatim dan dimasukkan ke dalam dana wakaf untuk mendukung usaha ultra mikro. Program ini memiliki konsep wakaf produktif yang bertujuan menciptakan kesejahteraan jangka panjang bagi masyarakat Sukabumi.

“Kami menyiapkan investasi wakaf sebesar Rp5 miliar, dan ini bukan untuk keuntungan pribadi, tetapi untuk kebaikan bersama. Program ini akan terus berjalan hingga akhir zaman, menjadi amal jariyah yang terus mengalir,” tegasnya.

Visi Sukabumi Kota Bercahaya dan Lebih Baik

Wali Kota juga menegaskan komitmennya untuk terus memperbaiki infrastruktur kota secara bertahap, menciptakan Sukabumi yang lebih terang dan berkembang.

“Kita akan memperbaiki kota ini sedikit demi sedikit, menuju kehidupan yang lebih baik. Dari Sukabumi untuk Indonesia,” katanya.

Sebagai penutup, H. Ayep Zaki mengajak seluruh tenaga pendidik dan masyarakat untuk mendidik anak-anak dengan penuh keikhlasan serta mendukung program-program pemerintah.

“Silakan didik anak-anak dengan ikhlas, tanamkan nilai-nilai kebaikan, dan mari kita bersama-sama membangun Kota Sukabumi yang lebih baik,” tutupnya. (Cr5)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *