SUKABUMIKITA.ID – Kopi merupakan minuman yang sangat populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Banyak orang meminumnya untuk meningkatkan energi dan konsentrasi, sementara yang lain menikmatinya sebagai bagian dari rutinitas harian. Namun, apakah minum kopi setiap hari baik untuk kesehatan?
Mengutip dari laman kesehatan Alodokter, meskipun kopi memiliki berbagai manfaat, konsumsi kopi yang berlebihan juga dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Manfaat Kopi untuk Kesehatan
Kopi dikenal dengan kandungan kafeinnya yang dapat memberikan sejumlah manfaat bagi tubuh, antara lain:
- Meningkatkan stamina dan energi: Kafein dalam kopi dapat membantu meningkatkan energi dan mengurangi rasa lelah.
- Memperbaiki mood: Kopi dapat merangsang pelepasan hormon dopamin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan.
- Melancarkan metabolisme: Kopi membantu meningkatkan laju metabolisme tubuh, sehingga bermanfaat dalam pembakaran lemak.
- Meningkatkan konsentrasi: Kafein merangsang otak sehingga bisa meningkatkan fokus dan kewaspadaan.
- Menghalau rasa kantuk: Ini yang membuat kopi populer di kalangan pekerja, terutama saat butuh tambahan energi di tengah hari.
Bahkan, penelitian menyebutkan bahwa minum kopi dalam jumlah yang sesuai dapat menurunkan risiko berbagai penyakit kronis, seperti:
- Diabetes tipe 2
- Penyakit Alzheimer
- Penyakit Parkinson
- Penyakit jantung dan stroke
Bahaya Minum Kopi Setiap Hari
Meski bermanfaat, konsumsi kopi yang berlebihan dapat menimbulkan beberapa efek samping, di antaranya:
1. Menimbulkan Rasa Cemas
Kafein dalam kopi memang dapat meningkatkan kewaspadaan, tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat menyebabkan kecemasan atau gangguan kecemasan.
2. Gangguan Tidur
Kopi yang dikonsumsi dalam jumlah besar atau menjelang malam dapat mengganggu kualitas tidur dan memicu insomnia.
3. Masalah Pencernaan
Konsumsi kopi berlebihan bisa memicu masalah pencernaan, seperti sakit maag, nyeri ulu hati, diare, atau peningkatan asam lambung (GERD).
4. Peningkatan Tekanan Darah
Kafein dapat meningkatkan tekanan darah, sehingga bagi mereka yang memiliki riwayat hipertensi, konsumsi kopi perlu dibatasi.
5. Efek Caffeine Withdrawal
Konsumsi kopi yang terus-menerus dapat membuat tubuh bergantung pada kafein, sehingga saat berhenti, bisa timbul gejala seperti sakit kepala, mudah lelah, sulit berkonsentrasi, atau perubahan mood.
6. Frekuensi Buang Air Kecil Meningkat
Kopi memiliki efek diuretik yang menyebabkan tubuh lebih sering mengeluarkan cairan. Jika tidak diimbangi dengan cukup air putih, risiko dehidrasi meningkat.
7. Risiko Pengeroposan Tulang
Konsumsi kafein yang berlebihan dapat menghambat penyerapan kalsium dalam tubuh, sehingga bisa memicu pengeroposan tulang atau osteoporosis.
Selain itu, menambahkan gula berlebih pada kopi dapat meningkatkan risiko diabetes.
Batas Aman Konsumsi Kopi
Untuk orang dewasa yang sehat, batas aman konsumsi kopi adalah sekitar 4 cangkir per hari, yang setara dengan 400 mg kafein. Bagi ibu hamil atau menyusui, batas aman lebih rendah, yakni sekitar 200 mg kafein atau setara dengan 2 cangkir per hari.
Namun, bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti maag, tekanan darah tinggi, atau gangguan kecemasan, konsumsi kopi sebaiknya dibatasi atau bahkan dihindari.
Kesimpulan
Minum kopi setiap hari bisa memberikan manfaat bagi kesehatan, asalkan dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai. Namun, bila dikonsumsi berlebihan, kopi dapat membawa dampak negatif, seperti gangguan tidur, kecemasan, dan masalah pencernaan.
Untuk memastikan konsumsi kopi tetap aman, penting untuk memperhatikan takaran harian dan kondisi kesehatan masing-masing individu. Jika Anda merasakan efek samping setelah minum kopi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. (cr5)